Pemodelan
atau Model adalah rencana,
representasi, atau deskripsi yang menjelaskan suatu objek, sistem, atau konsep,
yang seringkali berupa penyederhanaan atau idealisasi. Dalam bentuk model fisik,
model citra, atau rumusan matematis.
Grafik
(Grafis) merupakan cara membentuk bentuk huruf, tanda serta gambar menggunakan
proses pencetakan. Grafik juga didefinisikan sebagai suatu pembuatan,
penyimpanan serta manipulasi model dan citra.
Jadi
dengan begitu, Desain dan Pemodelan
Grafis adalah suatu proses menciptakan objek berupa citra (gambar
rancangan, citra komputer) yang dibuat untuk informasi, ilustrasi, atau hiburan
yang dibuat melalui aplikasi komputer.
Prinsip
dan Unsur Desain Grafik
Desain Grafik memiliki
9 unsur yang terdiri dari:
- Garis (Line): unsur desain yang menghubungkan satu titik poin dengan titik poin lainnya sehingga bisa berbentuk gambar garis.
- Bentuk (Shape): sesuatu yang memiliki diameter, tinggi, dan lebar.
- Huruf (Character): Suatu bentuk visual yang direpresentasikan untuk membuat sebuah tulisan sebagai bahasa verbal.
- Simbol (Symbol): Sesuatu yang dipresentasikan dalam bentuk visual yang mewakili bentuk benda secara sederhana dan dapat dipahami secara umum.
- Bentuk Nyata (Form): Bentuk ini nyata dan mencerminkan kondisi fisik dari suatu obyek. Seperti gambar manusia secara detail, hewan dan benda lainnya.
- Tekstur (Texture) : Tampilan permukaan dari sutau benda yang dapat dinilai dengan cara dilihat atau diraba.
- Ruang (Space): Jarak antara suatu bentuk dengan bentuk lainnya, ini dapat dijadikan unsur utnuk memberi efek estetika desain dan dinamika desain grafis.
- Ukuran (Size): Unsur lain dalam desain yang mendefinisikan besar kecilnya suatu objek.
- Warna (Color): Dengan warna orang bisa menampilkan identitas, menyampaikan pesan atau membedakan sifat dari bentuk-bentuk visual secara jelas.
Desain Grafik juga mempunyai
beberapa prinsip, yaitu:
- Kesederhanaan: Banyak pakar desain grafis menyarankan prinsip ini dalam pekerjaan desain.
- Keseimbangan: Keadaan atau kesamaan antara kekuatan yang saling berhadapan dan menimbulkan adanya kesan seimbang secara visual.
- Kesatuan: Kohesi, konsistensi, ketunggalan atau keutuhan yang merupakan isi pokok dari komposisi.
- Penekanan: Dimaksudkan untuk menarik perhatian pembaca, sehingga ia mau melihat dan membaca bagian desain yang dimaksud.
- Irama: Selisih antara dua wujud yang terletak pada ruang serupa dengan interval waktu antara dua nada music beruntun yang sama..
Perkembangan
Desain Grafik dari Berbagai Media
Pada
awalnya media desain grafis hanya terbatas pada media cetak dwi matra (dua
dimensi). Namun, perkembangannya semakin tidak terbendung, bahkan justru
merambah ke dunia multimedia (diantaranya audio dan video). Desain grafik juga
diterpkan dalam media elektronik yang sering kali disebut sebagai desain
interaktif atau desain multimedia. Batas dimensi pun telah berubah seiring
perkembangan pemikiran tentang desain. Desain grafik bisa diterapkan menjadi
sebuah desain lingkungan yang mencakup pengolahan ruang.
Pengaruh
Kebudayaan & Teknologi dalam Membuat Desain Pemodelan Grafik
Keberadaan
desain pemodelan grafik sangatlah dipengaruhi oleh budaya dan teknologi
berkembang di masyarakat. Salah satunya adalah ide, banyak sekali ide yang
dihasilkan untuk desain grafik berasal dari budaya yang ada dilingkungan
sekitar. Tak sedikit pula budaya Indonesia digunakan sebagai desain grafik.
Contohnya adalah kerajinan kain daerah seperti batik dan tenun, keramik,
gerabah dan masih banyak yang lainnya.
Kerajinan
tradisional daerah merupkan warisan turun-temurun dari nenek moyang yang sangat
indah untuk djadikan sumber pemikiran kreatif dalam melakukan pembuatan desain
grafik. Dengan berkembangnya teknologi ini, maka semakin mudah bagi generasi
muda saati ini untuk menciptakan karya desai grafis dengan waktu yang relatif
singkat dan banyak desain yang akan dihasilkan sehingga akan lebih efisien
dalam waktu dan segalanya.
Pengaruh
lain dari budaya dan teknologi dalam desain pemodelan garfis adalah periklanan.
Pemilih iklan harus mengetahui peran yang dimainkan oleh budaya, subbudaya dan
kelas social pembeli. Budaya adalah penyebab paling mendasar dari keinginan
perilaku seseorang. Budaya merupakan kumpulan nilai-nilai dasar, persepsi,
keinginan san perilaku yang dipelajari oleh seorang anggota masyarakat dari
keluarga dan lembaga penting lainnya.
Desain
Pemodelan Grafis dari segi Interaksi Manusia dan Komputer
Interaksi
manusia dan komputer merupakan sebagai suatu ilmu disiplin yang mempelajari
suatu hubungan antara seorang manusia dengan seperangkat komputer yang meliputi
dari sebuah perancangan, evaluasi, dan implementasi antarmuka pengguna komputer
agar lebih mudah untuk digunakan oleh user. Interaksi ini sedang dalam proses
pencarian cara yang paling efisien untuk dapat merancang sebuah pesan
elektronik, sedangkan interaksi antara manusia dan komputer sendiri merupakan
serangkaian proses, dialog dan kegiatan yang dilakukan oleh manusia untuk
berinteraksi dengan komputer yang keduanya saling memberikan masukkan, dan
umpan balik melalui sebuah antarmuka untuk memperoleh sebuah hasil akhir yang
diharapkan, maka dari itu harus ada sistem yang harus disesuaikan dengan
kebutuhan manusia dan juga dirancang dengan berbasis orientasi kepada manusia
sebagai user.
Referensi:
Desain Pemodelan Grafik ~ Kamu Info,
Computer League: Desain Pemodelan Grafis dari segi Interaksi Manusia dan Komputer,
Computer League: Desain Pemodelan Grafis dari segi Interaksi Manusia dan Komputer,
0 comments:
Posting Komentar